ARTI LAMBANG KABUPATEN WAJO

I . POHON BAJO

I . POHON BAJO
a. Bertangkai/cabang tiga ialah bentuk asal daerah kabupaten Wajo yang terdiri dari tiga (3) Limpo :
1.Majauleng ( Benteng Pola )
2. Sabbangparu ( Talotenreng )
3. Takkalalla ( Tua )
b. Batang lurus adalah bercita-cita tinggi penuh kejujuran.
c. Daun sebanyak 30 lembar dan berwarna hijau melambangkan Dewan Rakyat
Wajo ( ketika terciptanya Republik Wajo pada Abad XIV ) dan cita – cita kemak –
muran negeri.
d. Pada akar Pohon tertulis aksara bugis menyatakan asal perkataan Wajo.
II. PITA
Pada pita terbentang terdapat salah satu dari pandangan hidup masyarakat / rakyat Wajo “ MARADEKA TOWAJOE ADENA NAPOPUANG “ artinya rakyat Wajo merdeka konstitusinya yang dipertuan dengan warna hijau yang diartikan makmur/subur.
III. PADI, JAGUNG, IKAN, GULA
Kesemuanya melambangkan kemakmuran yang pokok di daerah Wajo
IV. LETTER W
Letter W yang berbentuk ornament ( hiasan ) melambangkan seni Ukir ( kesenian yang berkembang didaerah wajo )
V. WARNA KUNING DAN MERAH
- Merah berani karena benar
- Kuning indah dan mulia
- Kedua warna tersebut adalah warna simbolis bagi jiwa masyarakat Wajo.
VI. WARNA DASAR
Bidang lambing yang berwarna putih yang diapit merah mencerminkan kepribadian masyarakat/rakyat wajo ialah keberanianyang disandarkan pada kesucian.
VII. BENTUK LAMBANG
Bentuk perisai Tameng artinya kesiap siagaan menghadapi setiap kemungkinan yang mengancam masyarakat Wajo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar